Suasana siang itu begitu teduh. Semilir angin membelai mesra
tubuh Laura. Di bawah pohon raksasa ia membuka sebuah album foto besar berwarna
jingga. Album foto itu bukan album foto biasa, terlihat gurat-gurat alami pada setiap
sisinya, entah sebenarnya terbuat dari apa.
Halaman pertama ia buka. Terpampang foto sebuah keluarga. Ia
mengamati satu-satu, mencoba mengenali. Mencoba memutar balik memorinya. Namun ia
tak dapati dirinya mengenal satupun wajah-wajah yang terpampang disana. Namun tiba-tiba
sebuah cahaya menyilaukan matanya. Sumber cahaya itu tepat di depan matanya. Mata
Laura menyipit, cahaya itu begitu silau. Perlahan cahaya putih itu memudar. Dan
alangkah terkejutnya Laura..... ia sudah berada di dunia berbeda.
Sebuah rumah tua bangunan Belanda terlihat begitu megah dan indah.
Laura menyusuri setiap koridor dengan langkah hati-hati. Laura baru menyadari rumah
tua yang kini ia pijaki persis sama seperti rumah tua yang ada di album foto berwarna
jingga itu. Ada apa gerangan? Mengapa ia bisa sampai ada dalam kenangan.
Ibunya bilang album foto itu bersejarah. Warisan dari keluarga
ibunya yang memang keturunan Belanda. Namun tak ia dapati cerita yang menarik dari
ibunya. Sebatas benda bersejarah biasa," ucap ibunya kala itu.
Laura kembali mengitari. Rumah itu begitu sunyi. Tak ada tanda-tanda
kehidupan di dalamnya. Tak berapa lama, Laura mendapati kejadian tak biasa di depan
matanya. Di sebuah ruang keluarga megah, sedang terjadi perdebatan hebat disana.
Laura mengamati apa yang ada di hadapannya, tiba-tiba ia teringat
album foto warna jingga yang sedari tadi dibawanya. Sungguh Laura kembali terkejut
apa yang dilihatnya persis sama seperti yang ada dalam album foto itu. Laura tak
mengerti, sebenarnya ia dimana.
Terus begitu, ia melihat kejadian nyata dengan mata kepalanya
yang persis sama seperti foto dalam album jingga. Hingga tiba pada akhir halaman,
Laura mengabadikan apa yang ia lihat dengan takjub dan heran. Tiba-tiba tubuhnya
terdorong keluar, terpental, entah ia tak tau apa-apa. Sedetik kemudian ia sadar,
napasnya terengah-engah. Ia bangun dari posisinya yang seperti tidur di atas album
foto jingga. Laura terdiam, termenung. Entah apa yang dialaminya mimpi atau nyata.
Namun sebuah gelang berwarna hijau gelap yang ia temukan dalam dunia figura itu
benar ada. Wajahnya pucat, sebenarnya apa yang terjadi padanya. Ia mampu membaca
masa lalu dan terperangkap dalam sejarah.
Saidah
#PartnerInWrite #CeritaMini #SelasaFantasy
Be First to Post Comment !
Posting Komentar